Uji Antibakteri Ekstrak Bawang Putih dan Bawang Lanang Terhadap Bakteri Pseudomonas aeuruginosa dan Staphylococcus aureus

Silvia Rosvita, Levi Puradewa

Abstract


Bawang putih (Allium Sativum L) merupakan salah tanaman tradisional yang memiliki sifat antibakteri. Antibakteri dalam bawang putih didapatkan dari zat Allicin yang muncul pada saat bawang putih dihancurkan atau dipotong. Tujuan penilitian ini mengetahui perbedaan daya hambat bawang putih varietas tawangmangu baru dan bawang lanang terhadap pertumbuhan bakteri Pseudomonas aeruginosa dan Staphylococcus aureus. Penelitian ini menggunakan peneltian eksperimen dengan metode difusi sumuran Kirby Bauer. Ekstrak bawang putih varietas tawangmangu baru dan bawang lanang dibuat dalam konsentrasi 25%, 50%, 75%, dan 100%. Hasil penelitian menunjukan bahwa esktrak bawang lanang lebih unggul daripada ekstrak bawang putih varietas tawangmangu baru pada semua konsentrasi dalam menghambat pertumbuhan bakteri Staphylococcus aureus dan Pseudomonas aeruginosa.


Keywords


bawang lanang; bawang putih tawangmangu baru; Staphylococcus aureus; Pseudomonas aeruginosa

Mitra Usaha pertanian dan peternakan

Full Text: PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.